Sebelum menjawab pertanyaan pada judul materi di atas, kita ulang dulu materi tentang fi’il madhi tsulatsi mujarrad dan fi’il mu’tallul ‘ain atau al-ajwaf.
Tentang fi’il qaala (قَالَ)
qaala (قَالَ) adalah fi’il madhi, tsulatsi mujarrad.
qaala (قَالَ) termasuk dalam fi’il mu’talul ‘ain (المعتل العين) atau al-ajwaf.
qaala (قَالَ) termasuk pada golongan ajwaf waw (أجوف واوي).
Jika sobat telah membaca ulang link di atas, maka sobat mengetahui bahwa makna mu’talul ‘ain adalah yang terdapat huruf illat pada ‘ain fi’ilnya.
Oleh karena ia fi’il tsulatsi mujarrad (ثلاثي مجرد), maka illat pada ‘ain fi’ilnya berarti pada huruf kedua.
Lupa karakter atau masih belum mengerti karakter ilegal fiil mutal Apa itu karakter ilegal? Anda dapat menemukan beberapa tautan di bawah materi artikel ini. Silahkan dibaca lagi ya sobat insyaallah anda membacanya lagi dan pemahaman anda akan lebih kuat.
Asal kata قال
قَالَ asalnya adalah dari قَوَلَ
Dalam mizan as-sarf, ia termasuk bab satu pada kelompok fi’il tsulatsi mujarrad, tepatnya wazan فَعَلَ – يَفْعُلُ (fa’ala – yaf’ulu).
Kalau dari kata asalnya, maka polanya adalah قَوَلَ – يَقْوُلُ (qawala – yaqwulu).
Namun, polanya sebagaimana yang kita dengar dari penutur aslinya (orang Arab) yaitu menjadi قَالَ – يَقُولُ (qaala – yaquulu).
Kesimpulan fi’il qaala dalam gambar
Kesimpulannya dapat sobat lihat pada gambar di bawah.
Jadi sudah terjawab ya pertanyaan di atas, qaala – yaquulu termasuk wazan bab 1 fi’il tsulatsi mujarrad => fa’ala – yaf’ulu ( فَعَلَ – يَفْعُلُ).
Contoh fi’il yang polanya sama dengan قال (qaala)
Ada contoh fi’il tsulatsi mujarrad lainnya yaitu yang tergolong ajwaf waw dan tergolong dalam kelompok wazan fa’ala-yaf’ulu.
Contoh lain fi’il ajwaf waw selain qaala adalah:
صَامَ – يَصُومُ (berpuasa)
تَابَ – يَتُوبُ (bertaubat)
عَادَ – يَعُودُ (kembali)
جَازَ – يَجُوزُ (boleh)
دَارَ – يَدُورُ (berputar)
Tasrif lengkap fi’il qaala (قال)
قَالَ – يَقُولُ – قَولاً – قَائِلٌ – مَقُولٌ – قُلْ – لاَ تَقُلْ – مَقَالٌ – مِقَالٌ
Baca dari kanan ke kiri: fi’il madhi, fi’il mudhari, mashdar, ism fa’il, ism maf’ul, fi’il amr, fi’il nahi, ism zaman/makan/mashdar miim, ism alat.
Paling Di Minati:
- Nahwu Bab I'rob Bab I’robPembahasan Nahwu bab I'rob pada artikel kali ini di blog ghoorib yang membahas tentang belajar ilmu nahwu shorof. Berikut penjelasan…
- Inilah Kultum tentang Hidayah Di bawah ini adalah contoh-contoh religius dari bimbingan yang Anda butuhkan. Apakah nanti akan digunakan sebagai materi budaya sekolah atau…
- 10 Kemampuan Dasar Mengajar Bahasa Arab Bahasa Arab merupakan bahasa asing yang banyak digunakan oleh penduduk di timur tengah, terutama negara-negara liga Arab.Bahasa Arab sangat diminati…
- Ketika membuat pertanyaan refleksi, maka yang bisa dijadikan… Ketika membuat pertanyaan refleksi, maka yang bisa dijadikan sebagai acuan adalah... a. Fase siswa-siswi b. Pemahaman guru c. Usia siswa-siswi…
- Cara Menerapkan Metode Langsung (Thariqah Mubasyarah) Dan… Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas secara detail tentang thariqah mubasyarah, mulai dari definisi, sejarahnya, tujuan, serta kelebihan dan kekurangannya.…
- Pembukuan Hadits dan Klasifikasinya Pembukuan Hadits dan KlasifikasinyaA. Sejarah Singkat Pembukuan HaditsPada masa Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dan masa khulafaur rasyidin, pada saat itu…
- Kisah Malaikat Maut Ditampar Nabi Musa ‘alaihissalam Kisah Malaikat Maut Ditampar Nabi Musa ‘alaihissalam Nabiullah Musa dan Harun dibesarkan di Padang Teh selama bertahun-tahun tinggal di sana.…
- Definisi Fa’il Dalam ilmu nahwu dan Pembagiannya Definisi Fa’il Fa’il (فَاعِلُ) secara bahasa adalah orang yang menanggung sebuah kelakuan, atau sering kita sebut dengan pelaku. Ta’rif fa’il…
- Perhatikan pertanyaan berikut ini, yang termasuk luaran… Perhatikan pertanyaan berikut ini, yang termasuk luaran jangka panjang dari kurikulum nasional yaitu A. Alur tujuan pembelajaran. B. Profil pelajar…
- Fi'il qaala (قال) termasuk wazan pada bab berapa? Sebelum menjawab pertanyaan yang diajukan pada judul materi di atas mari kita telaah terlebih dahulu kandungan Fil Madhi Sultasi Muzard…
- Pembahasan Arti Nama Nabi dan Rasul Apakah semua nama nabi mempunyai arti?Nama nabi dan nama rasul sama juga dengan nama manusia pada umumnya, tentunya memiliki arti…
- Percakapan Sehari-hari Bahasa Arab dan Artinya Bahasa Arab adalah salah satu bahasa yang banyak digunakan di dunia, terutama di negara-negara Arab dan negara-negara Muslim lainnya. Sebagai…
- Perbedaan Imla dan Tajwid dalam Bahasa Arab Bahasa Arab memiliki beberapa aturan yang harus dipatuhi ketika membaca teks tertulis dan mengucapkan kata-kata. Imla dan Tajwid adalah dua…
- Pada materi "Merencanakan tindak lanjut asesmen di PAUD"… Pada materi "Merencanakan tindak lanjut asesmen di PAUD" disebutkan konsep utama asesmen pada jenjang PAUD, yaitu A. Catat semua fakta…
- Harta Rasulullah S.A.W Harta Rasulullah S.A.W Bismillahirrahmanirrahim Nabi (saw) diangkat sebagai utusan Allah (swt) dan tidak memiliki kekayaan karena semuanya digunakan untuk menegakkan…
- Perbedaan Istiqbal and Mustaqbal Dalam ilmu Nahwu Dalam ilmu nahwu ada yang namanya fi’il (kata kerja).Kata kerja atau fi’il tersebut mengandung zaman, masa atau waktu ketika pekerjaan…
- 5 Cara Agar Mudah Belajar Nahwu Sharaf Cara Mudah Belajar Nahwu SharafBagaimana cara kita agar mudah belajar nahwu sharaf? Sesungguhnya belajar tidak ada yang mudah, perlu kepada…
- Tanda Nashab Dalam Ilmu Nahwu Lengkap Tanda nashab dalam i'rob ilmu nahwu ada 5 macam: Fathah, Alif, Kasrah, Yaa, dan buang huruf nun.Dalam pembahasan i’rob, cara…
- Percakapan bahasa Arab dengan kepercayaan diri Pengantar Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa yang penting bagi dunia Islam. Selain itu, bahasa Arab juga memiliki kedudukan yang…
- Pengertian dan Pembagian Kalam Dalam Ilmu Nahwu Kalam yang akan dibahas disini adalah kalam dalam ilmu nahwu, maka pemahaman kalam dalam ilmu nahwu berbeda dengan pemahaman kalam…
