
Berikut definisi tamyiz dalam ilmu nahwu:
التَّمْيِيْزُ هُوَ الإسْمُ المَنْصُوْبُ المُفَسَّرُ لِمَا انْبَهَمَ مِنَ الذّوَاتِ أَوِ النَّسْبِ
Tamyiz adalah isim mansub yang menjelaskan sesuatu yang samar-samar dari zat atau nisbah.
Fungsi tamyiz adalah untuk menjelaskan, menklasifikasikan, atau menjelaskan. Serta menghilangkan keraguan dari sebuah pembicaraan atau kalimat.
Tamyiz ada 2: Tamyiz zat dan tamyiz nisbah.
Tamyiz Zat
Adapun zat-zat yang dianggap samar ada 4 jenis:
1. Bilangan (العَدَدُ)
Bilangan mubham yang perlu penjelasan adalah bilangan 11 ke atas hingga 100.
Contoh tamyiz bilangan:
مَلَكْتُ تِسْعِيْنَ نَعْجَةً : aku memiliki 90 biri-biri
Kata yang bercetak biru adalah tamyiz, sedangkan yang bercetak merah adalah bilangan yang mubham (samar). artinya masih muncul pertanyaan, 90 apa yang ia miliki?
2. Takaran (المِقْدَارُ)
Adapun takaran-takaran yang dianggap mubham (samar) antara lain:
• كَيْلٌ : Menurut sukatan
• قَفِيْزًا : Skala yang digunakan pada zaman dulu, di setiap negara jumlahnya berbeda-beda, menurut perkiraan mesir modern, 1 Qofiz setara dengan16 kg. Dari segi luas 1 Qofiz setara dengan 144 hasta.
• بُرًّا : Biji gandum
• مَوْزُوْنٌ : Menurut timbangan
• مَنًا : Alat timbang semacam tongkat
• سَمْنًا : Minyak samin / ghee
• مِسَاحَةُ : Menurut area
• شِبْرًا : Sejengkal tangan
• أَرْضًا : Tanah
Contoh tamyiz miqdar:
إِشْتَرَيْتُ شِبرًا أَرْضًا : aku membeli sejengkal tanah
3. Mirip Takaran (شِبْهُ المِقْدَارِ)
Adapun sesuatu yang menyerupai takaran antara lain:
• سِقَاء : Sekantong air
• نِحْى : Mangkuk dari tanah liat (wadah ekstraksi minyak samin)
• مِتْقَالَ ذَرَّةٍ : Seberat atom, partikel
Dalam tafsir An-nasaibury, 70 zarrah sama beratnya dengan 1 sayap nyamuk, 70 sayap nyamuk sama beratnya dengan 1 biji gandum barley kering yang dipotong kedua ujungnya.
• مَدَدًا : Seberat tinta itu pula (Q.s Al-kahfi: 109)
Contoh tamyiz syibhul miqdar:
مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيرًا : Seberat zarrah kebaikan
4. Cabang Tamyiz
Zat dari cabang tamyiz disini menjelaskan zat asal dari suatu benda.
Contoh tamyiz furu’:
هَذَا خَاتَمٌ حَدِيْدًا : Ini cincin besi
هَذَا بَابُ سَاجًا : Ini pintu kayu jati
Tamyiz Nisbah
Penjelasan terhadap nisbah, perbandingan, atau proporsi ini ada 2 macam: Muhawwil dan ghairu muhawwil.
Muhawwil
Adapun tamyiz nisbah yang muhawwil pada 3 situasi:
1. Muhawwil dari pada faa’il
Contoh:
تَصَبَّبَ زَيْدٌ عَرَقًا : Zaid bercucuran keringat
تَفَقَّأَ بَكْرٌ شَهْمًا : Unta muda mengeluarkan minyak
وَاشْتَعَلَ الرَّأْسُ شَيْبًا : Dan kepalaku sudah dipenuhi uban
Kata yang bercetak merah adalah faa’il (pelaku), sedangkan yang bercetak biru adalah tamyiz.
2. Muhawwil dari maf’ul
Contoh:
وَفَجَّرْنَا الأَرْضَ عُيُوْنًا : Dan kami buat bumi menyemburkan mata air2
Kata yang bercetak merah adalah maf’ul, sedangkan yang bercetak biru adalah tamyiz.
3. Muhawwil selain faa’il & maf’ul
Contoh:
زَيْدٌ أَكْرَمُ مِنْكَ أَبًا : Zaid lebih mulia dari kamu (dari segi) ayah
عَلِيٌّ أَكْثَرُ مِنْكَ مَالًا : Ali lebih banyak dari kamu (dari segi) harta
Ghairu Muhawwil
Contoh:
إِمْتَلَأَ الإِنَاءُ مَاءً : Bejana dipenuhi air
Syarat Tamyiz
Adapun syarat tamyiz ada 2:
1. Mesti Nakirah
Artinya, bentuk nisbah harus berupa isim nakirah yang manshub.
2. Mesti sesudah sempurna kalam
Dikatakan sudah sempurna kalam, jika sudah ada didalam sebuah kalimat tersebut fi’il & faa’il.
Pertanyaan yang sering ditanyakan:
Apa perbezaan antara Hal dan Tamyiz dalam ilmu nahwu?
Jawab:
Keduanya sama-sama menjelaskan dan merincikan sesuatu yang mubham (samar) untuk menghilangkan kerguan. Bezanya Hal menjelaskan kelakuan, sedangkan tamyiz menjelaskan zat dan nisbah.
Apa bedanya tamyiz di dalam ilmu Nahwu dan tamyiz di dalam ilmu fiqih?
Jawab:
Tamyiz dalam ilmu nahwu adalah isim mansub yang merincikan kata sebelumnya yang merupakan suatu zat atau nisbah (dari segi) yang masih samar.
Sedangkan tamyiz dalam ilmu fiqih adalah orang yang sudah mampu membezakan antara haq dan bathil atau mampu membedakan antara yang baik dengan yang buruk.
Sumber:
Kitab Kawakib Ad-Durriyyah
Kamus Al-Waseet
Kamus Al-Ghaniy
Paling Di Minati:
- Definisi Puasa Secara Bahasa dan Istilah Definisi PuasaArtikel edisi kali akan kita bahas definisi puasa. Muncul istilah dan sebutan yang berbeda di kehidupan sehari-hari, ada yang…
- Pengertian dan Pembagian Kalam Dalam Ilmu Nahwu Kalam yang akan dibahas disini adalah kalam dalam ilmu nahwu, maka pemahaman kalam dalam ilmu nahwu berbeda dengan pemahaman kalam…
- Isytighal Dan Pembagiannya Isytighal Dan Pembagian-PembagiannyaBerikut tiga pengertian isytighal dari beberpa sumber :الإشتغال هو ان يتقدمَ اسم على عامل من حقه ان ينصبه…
- Keterkaitan Pemikiran Ekonomi Dengan Sistem Ekonomi… Dalam kajian ilmu ekonomi terdapat istilah pemikiran ekonomi dan sistem ekonomi kerakyatan, apakah kedua hal tersebut punya keterkaitan atau tidak?…
- Pengantar Ilmu Badi' Etimologi, Epistimologi dan Sejarahnya Foto oleh Oday Hazeem dari PexelsPengantar Ilmu Badi’Dalam bahasa arab ada ilmu balaghah yang berkonsentrasi pada 3 cabang pembahasan yaitu:…
- Perbedaan Istiqbal and Mustaqbal Dalam ilmu Nahwu Dalam ilmu nahwu ada yang namanya fi’il (kata kerja).Kata kerja atau fi’il tersebut mengandung zaman, masa atau waktu ketika pekerjaan…
- Strategi Guru Dalam Mengatasi Kejenuhan Belajar Bahasa Arab Strategi Guru Dalam Mengatasi Kejenuhan Belajar Bahasa ArabAssalamu’alaikum pembaca yang budiman, artikel kali ini saya ingin berbagi solusi, tips atau…
- Percakapan Bahasa Arab 2 Orang Perempuan: Tips dan Contoh Percakapan bahasa Arab bisa menjadi hal yang menantang bagi mereka yang baru belajar bahasa ini. Namun, dengan latihan dan kepercayaan…
- Dhomir Munfashil Dalam Qaidah Nahwu Pada artikel sebelumnya kita sudah membahas masalah dhomir muttashil, kali ini kita fokus membahas dhomir munfashil.Dhomir munfashil adalah dhomir yang…
- 10 Kemampuan Dasar Mengajar Bahasa Arab Bahasa Arab merupakan bahasa asing yang banyak digunakan oleh penduduk di timur tengah, terutama negara-negara liga Arab.Bahasa Arab sangat diminati…
- Definisi Fa’il Dalam ilmu nahwu dan Pembagiannya Definisi Fa’il Fa’il (فَاعِلُ) secara bahasa adalah orang yang menanggung sebuah kelakuan, atau sering kita sebut dengan pelaku. Ta’rif fa’il…
- Nahwu Bab I'rob Bab I’robPembahasan Nahwu bab I'rob pada artikel kali ini di blog ghoorib yang membahas tentang belajar ilmu nahwu shorof. Berikut penjelasan…
- Tanda I’rob Bagi Nashab Dalam Ilmu Nahwu Tanda I’rob Bagi Nashab Dalam Ilmu NahwuSebelumnya, dalam nahwu bab i’rob kita sudah membahas pembagian i’rob ada empat: rofa’, nashab,…
- Bilangan Bertingkat Bahasa Arab (العَدَدُ التَّرْتِيْبِي) Assalamu'alaikum,... berjumpa lagi di ghoorib.com Kaif Launak? Pada artikel kali ini saya membagikan sedikit pengetahuan bahasa Arab tentang bilangan bertingkat (Ordinal…
- Huruf Yang Menashab Mubtada’ dan Merofa’ Khobar (إنَّ… Pada dasarnya mubtada’ dan khobar itu hukumnya rofa’. Namun, ketika ada amil nasab masuk ke mubtada’ maka manshub-lah mubtada’. Adapun…
- Contoh Bilangan Bertingkat Bahasa Arab Beserta Artinya Jika Anda belajar bahasa Arab, Anda pasti sudah mengetahui bahwa bilangan bertingkat sangat penting dalam bahasa Arab. Bilangan bertingkat adalah…
- Definisi Isim, Fi'il, Huruf Beserta Tanda-Tandanya Definisi Isim, Fi'il, Huruf Beserta Tanda-TandanyaPada artikel sebelumnya sudah dibahas mengenai pengertian kalam dan pembagiannya, dimana kalam atau kalimat dibagi…
- Percakapan Bahasa Arab Tentang Perkenalan 2 Orang Laki-laki… Belajar Percakapan Bahasa Arab: Perkenalan 2 Orang Laki-laki Daftar Isi: Chapter 1: Memperkenalkan Diri Chapter 2: Menanyakan Profesi Chapter 3:…
- 5 Cara Agar Mudah Belajar Nahwu Sharaf Cara Mudah Belajar Nahwu SharafBagaimana cara kita agar mudah belajar nahwu sharaf? Sesungguhnya belajar tidak ada yang mudah, perlu kepada…
- Kaidah Penulisan (Imla') Dalam Bahasa Arab Imla dalam kata bahasa arab yang artinya mengisi, secara istilah imla sering difahami sebagai metode menulis cepat ketika mendengar dari…