ghoorib.com|5 Macam Puasa Sunnah Yang Dianjurkan

5 Macam Puasa Sunnah Yang Dianjurkan

ghoorib.com|5 Macam Puasa Sunnah Yang Dianjurkan

Puasa Sunnah

Pengertian Puasa Sunnah

Puasa sunnah adalah puasa selain puasa wajib, apabila dikerjakan akan mendapat pahala namun jika tidak dikerjakan tidak berdosa. Puasa sunnah sangat dianjurkan pada hari-hari yang memiliki keutamaan. Adakalanya terdapat di setiap tahun, setiap bulan ataupun setiap pekan.

Adapun mengerjakan amalan wajib pada waktu amalan sunnah seperti melaksanakan puasa wajib di hari Senin itu dibolehkan di dalam syariat. Ustaz Abdul Somad dalam sebuah ceramah mengatakan “ibu-ibu yang hamil ketika puasa ramadhan tahun lalu bagus menggantinya di bulan rajab di hari senin kamisnya. Puasa wajib lunas, puasa senin kamis dapat dan puasa rajab pun dapat.

Puasa Sunnah Tahunan

Puasa sunnah tahunan artinya puasa sunnah yang hanya berlaku setahun sekali. Antara lain ialah:

  • Puasa hari ‘Arafah (9 Dzul-Hijjah)
  • Puasa hari ‘Asyura (10 Muharram)
  • Puasa sepuluh hari pertama bulan Dzul-Hijjah
  • Puasa sepuluh hari pertama bulan Muharram

Selain itu, al-asyhur al-hurum atau bulan-bulan yang disucikan (yakni Zulqaidah, Dzul-Hijjah, Muharram dan Rajab) juga merupakan saat-saat yang dianjurkan puasa sunnah seberapa sanggup.

Semua itu adalah waktu-waktu yang memiliki keutamaan. Demikian pula bulan Sya’ban. Telah diriwayatkan bahwa Rasulullah saw memperbanyak puasa di bulan Sya’ban sehingga seolah-olah sama dengan bulan Ramadhan.

Puasa Sunnah Bulan-Bulan Utama

Yang dimaksud dengan bulan-bulan utama adalah disunnahkan berpuasa pada bulan-bulan tersebut karena keutamaannya yang berlimpah antara lain:

  • Zulhijjah
  • Muharram
  • Rajab
  • Sya’ban.
Ada pertanyaan, Bisakah puasa sunnah setelah hari lebaran haji? . Boleh, tapi setelah hari tasyrik. Lebaran haji tanggal 10 Dzulhijjah, 3 hari setelahnya tidak boleh berpuasa karena hari tasyrik (11, 12 dan 13 dzulhijjah.
Bulan Zulhijjah adalah salah satu dari empat bulan utama. Boleh berpuaasa semua hari di bulan zulhijjah kecuali 4 hari, hari lebaran haji tanggal 10 tambah 3 hari tasyrik, setelah itu boleh berpuasa kembali.
Sebaik-baik puasa di bulan zulhijjah adalah 10 hari pertama, dan yang terbaik dari 10 hari tersebut adalah puasa tarwiyah pada tanggal 9 dzulhijjah. Selengkapnya.

Puasa Sunnah Bulanan

Puasa sunnah bulanan ini artinya puasa-puasa yang disunnahkan dan ada pada setiap bulannya.
Yaitu puasa pada Ayyamul Baidh (hari-hari putih) yaitu hari yang malam-malamnya diterangi sinar bulan. Pada 13, 14, dan 15 bulan langit.

BACA JUGA :  Kisah Islami Keajaiban Basmallah dan Shalat Malam

Puasa Sunnah Mingguan

Puasa sunnah mingguan adalah puasa sunnah yang dianjurkan pada setiap pekan. Adapun hari-hari puasa yang berulang setiap pekan yaitu puasa sunnah hari senin dan kamis.

Inilah hari-hari utama yang dianjurkan berpuasa padanya, di samping memperbanyak perbuatan-perbuatan kebajikan.

Hal ini mengingat dilipatgandakan pahalanya karena keberkahan waktu-waktu tersebut dan kerana mengikut kepada rasullullah yang selalu mnegerjakan puasa senin kamis tersebut.

Puasa Nabi Daud a.s

Puasa nabi daud adalah puasa sunnah sebagaimana yang dilakuakn oleh nabi Daud a.s yaitu puasa sehari dan tidak puasa sehari.

Rasulullah saw bersabda :

Sebaik-baik puasa ialah berpuasa seperti yang dilakukan saudaraku nabi Daud, ia berpuasa satu hari dan berbuka satu hari (H.R Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin ‘amr)

Dalam salah satu riwayat disebutkan bahwa Nabi saw. tidak pernah puasa sebulan penuh kecuali Ramadhan. (H.R Bukhari dan Muslim dari ‘Aisyah)

Bagi yang tidak sanggup berpuasa seperti puasa nabi daud cukup baginya puasa sepertiganya. yaitu berpuasa sehari dan tidak berpuasa dua hari.

Selain itu, apabila ia melakukan puasa tiga hari pada permulaan bulan, tiga hari pada pertengahannya dan tiga hari pada akhirnya, maka yang demikian itu sudah merupakan sepertiga bulan.

Jika seseorang berpuasa pada setiap hari senin dan kamis maka ia sudah hampir berpuasa sepertiga tahun.

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentang macam-macam puasa sunnah yaitu ada 5 macam puasa sunnah yang dianjurkan antara lain puasa tahunan yaitu puasa sunnah dalam setahun, puasa pada bulan-bulan utama, puasa bulanan, puasa mingguan yang ada setiap pekan, dan puasa daud yang dilakukan nabi Daud a.s secara selang seling sepanjang tahun.

One comment

  1. ghoorib.com|5 Macam Puasa Sunnah Yang Dianjurkan

    I may need your help. I tried many ways but couldn’t solve it, but after reading your article, I think you have a way to help me. I’m looking forward for your reply. Thanks.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *